Kamis, 24 November 2016

Kamis, 10 November 2016

#UPERP8T07B ~ Mengakses Odoo Menggunakan Droplet DO

By    16.01 // No comments
Assalamu'alaikum

Ollo~

Yaps, kita masih berkecimpung di seputar dunia Digital Ocean ^^
Setelah kita membuat droplet, kita akan mendapatkan IP Address seperti berikut: http://128.199.193.153:8069/web/database/selector . Selanjutnya adalah mengakses IP tersebut, IP tersebut berisi Odoo sesuai dengan database PT masing" kelompok UPERP8. Kali ini saya akan mencoba mengakses Droplet Modul Reporting pada Odoo 8. This is the step, cekidot~

  • Klik IP address yang telah dibuat, pilih database untuk kelompok PT KITA (pilih database dengan nomor tertinggi, itu merupakan database terbaru),




  • Lalu, log in database yang telah dibuat



  • Berikut tampilan Modul Reporting pada Droplet Odoo 8 PT KITA,


Selamat Mencoba :)

Sayonara

Wassalamu'alaikum

#UPERP8T07A ~ Membuat Account Digital Ocean

By    15.03 // No comments
Assalamu'alaikum


Ollo~




Saya telah membahas mengenai Digital Ocean di postingan sebelumnya. Nah, sekarang saatnya mengaplikasikan ilmu kita, membuat akun di DO! Caranya mudah ko, cukup kunjungi webnya kemudian Sign Up.

Dosen ERP saya, Pak Agung, menyarankan kami untuk melakukan Sign Up melalui link yang beliau berikan https://m.do.co/c/27367023a576 agar mendapatkan free 10USD (lumayan bgt ini). Pada saat proses registrasi, kita masukan Promo Codenya. Cekidot~




1. Buka akun www.digitalocean.com, klik Create Account , untuk membuat account baru. Setelah memasukkan email dan password. Klik Sign In , kemudian Digital Ocean akan meminta kita untuk memverifikasi email yang sudah di daftarkan,



 2. Cek email kalian lalu buka link yang di berikan,

3. Lengkapi formulir tersebut dan jangan lupa masukkan Promo Code



4.  Selanjutnya adalah membuat '"Droplet". Pembuatannya kami meminta bantuan Dosen kami. Namun jika kamu ingin mencobanya sendiri, kamu bisa mencari referensinya di Google. Berikut salah satu referensi pembuatan droplet

https://idevangelist.com/2016/06/tutorial-membuat-droplet-di-digitalocean/


SELAMAT MENCOBA :)

Sayonara~

Wassalamu'alaikum


Jumat, 04 November 2016

#UPERP8T06B ~ Review Kegunaan Manage Multiple Locations and Warehouses

By    01.08 // No comments
Assalamu'alaikum 

 Ollo~
Manage Multiple Locations and Warehouses digunakan dalam modul warehouse yang memiliki fungsi untuk membuat lokasi dan gudang lebih dari satu. Lokasi adalah sebuah tempat yang spesifik dalam gudang Anda. Lokasi ini bisa sebagai sub lokasi gudang Anda seperti lantai, rak, lorong dll. Oleh karena itu, lokasi adalah bagian dalam satu gudang saja dan tidak mungkin untuk menghubungkan satu lokasi ke berbagai gudang. Fungsi inilah yang dapat mengkonfigurasi lokasi sebanyak apapun yang dibutuhkan dalam satu gudang. 


Setting ini memperbolehkan kita unuk membuat virtual locations yaitu lokasi yang tidak benar-benar ada, tapi di beberapa produk bisa ditempatkan ketika produk tersebut secara fisik belum berada dalam inventory atau sudah tidak berada di inventory. Lokasi ini berguna ketika Anda ingin menempatkan produk hilang dari inventory atau ketika ingin mengubahnya menjadi account products yang sedang dalam perjalanan menuju warehouse. 
Opsi yang menawarkan tipe lokasi:  
  • Supplier Location: Virtual location representing the source location for products coming from your supplier.
  • View: Virtual location used to create a hierarchical structures for your warehouse, aggregating its child locations; can’t directly contain products.
  • Internal Location: Physical locations inside your own warehouses.
  • Customer Location: Virtual location representing the destination location for products sent to your customer.
  • Inventory: Virtual location serving as counterpart for inventory operations used to correct stock levels (Physical Inventories).
  • Procurement: Virtual location serving as temporary counterpart for procurement operations when the source (Supplier or productions) is not known yet. This location should be empty when the procurement scheduler has finished running.
  • Production: Virtual counterpart location for production operation: this location consumes the raw material and produce finished products.
  • Transit Location: Counterpart location that should be used in inter-companies or inter-warehouse operations.
Berikut tampilan setelah virtual akun telah terbuat: 

virtual location 1

Sekian, sayonara~
Wassalamu'alaikum

Kamis, 03 November 2016

#UPERP8T06A ~ Review Link Tentang Digital Ocean

By    23.16 // No comments
Assalamu'alaikum

Ollo~

Kali ini saya akan me-review link tentang Digital Ocean. Berikut update-an di Slack: 

Ini nih referensi link-nya:


Review:

Digital Ocean termasuk salah satu Cloud VPS yang memiliki harga sangat murah dibandingkan cloud VPS yang lainnya, cukup merogoh kocek sebesar 5 USD saja. Btw, VPS itu apa? VPS ( Virtual Private Server) adalah server virtual yang bekerja menggunakan Sistem Operasi pada server untuk melakukan proses penyimpanan data ataupun bekerja sebagai pengganti PC pribadi. Simplenya, sebuah komputer/ server yang kita miliki tidak berada di di rumah kita, kita bisa kapan aja mengaksesnya dimanapun kita berada, bisa pakai internet ataupun tool/ software. Biasanya VPS ini berbayar yang bisa dipakai jika kita sudah membayar setiap bulan/ tahun.

Back again yaa, Digital Ocean itu memiliki empat lokasi di ewYork, Amsterdam, SanFransisco dan Singapura, dan akan berkembang lagi kedepannya. 

Salah satu komitemen mereka adalah " Built by developers for developers", mereka tahu kebutuhan dan keinginan sang developers. DO ini juga dilengkapi dengan library yang cukup lengkap, DigitalOcean Help Community, di sana kita bisa mendapatkan tutorial lengkap bagaimana menginstall software atau membangun host wordpress. 

Sayonara~

Wassalamu'alaikum

#UPERP8T06C ~ Review Link Tentang Modul Reporting

By    23.16 // No comments
Assalamu'alaikum 

 Ollo~

 Kali ini saya akan me-review link berikut http://odoo.incnologyerp.com/2232/5-reporting-module/ yaitu tentang modul fungsi reporting pada Odoo. 

Isi dari link tersebut adalah standar report dari setiap modul yang di report oleh modul reporting. Tiap modul yang di report memiliki standar yang berbeda, standar tersebut terdiri dari:

  • Account and Contact Reports, 
  • Activity Reports,
  • Administrative Reports,
  • Campaign Reports,
  • File and Content Reports,
  • Forecast Reports,
  • Lead Reports,
  • Opportunity Reports,
  • Product and Asset Reports,
  • Self-Service Reports, dan
  • Reporting on Support Activity.
Penjelasan lebih lanjut mengenai modul reporting ini dapat dilihat pada video di bawah ini.


Sekian reviewnya. Review ini juga dimasukkan ke dalam slack akun UPERP 8.


Sayonara~

Wassalamu'alaikum 
 
Langganan: Postingan (Atom)